LAUNCHING KURSUS BAHASA INDONESIA DI ZEVENAAR, NEDERLAND
Zevenaar — Sebagai perluasan dari Program Kursus Bahasa Indonesia KBRI-SIN Wassenaar yang telah dimulai 24 Oktober 2009, Kamis, 11 Februari 2010 dilaksanakan launching kursus Bahasa Indonesia bagi komunitas Indonesia di Zevenaar, sebuah kota dekat Arnhem/perbatasan Jerman.
Program kursus itu sebagai bentuk sambutan terhadap permintaan dan animo masyarakat keturunan Maluku yang berdomisili di kota tersebut. Dalam pembukaan kursus ini diikuti oleh 22 orang peserta. Jumlah ini akan terus bertambah.
Hadir dalam pembukaan yang bertempat di Gedung Stichting Dewan Maluku Zevenaar tadi, Atdiknas KBRI Den Haag, Bapak Ramon Mohandas yang juga memberikan paparan tentang program beasiswa Dharmasiswa Depdiknas bagi peserta yang berminat belajar budaya dan bahasa Indonesia di 44 perguruan tinggi se-Indonesia. Selain biaya kuliah gratis, peserta juga mendapat uang saku sebesar Rp 1,5 juta/bulan.
Staf Fungsi Pensosbud KBRI Den Haag, Bapak Ferdi N.Y. Piay juga hadir dan didaulat oleh MC acara launching, Bapak M.Y. Guntur (PBP Athan KBRI Den Haag) untuk menyampaikan informasi tentang Pasar Malam Indonesia yang akan dilaksanakan 1-5 April 2010 di Malieveld, Den Haag. Ikut mendampingi ke Zevenaar, KA. SIN Wassenaar, Bu Arbayah Kumalawati dan Pak Gun, Bapak Hardion Hardiwinangun (staf Athan KBRI Den Haag), Bu Djena Roehoeputy (instruktur) dan suami, Bapak Hamdi. Hadir pula dalam acara pembukaan itu tokoh-tokoh masyarakat Maluku/Garda Indonesia Zevenaar seperti Bapak Atlantis Renjaan, Jeffry, Lucas Renjaan, dll.
Diakhir program hari pertama tersebut, para peserta melalui Bu Engelbertha Ruth Renjaan, menyampaikan komplimen kepada KBRI Den Haag dan panitia khususnya Bu Djena yang mampu mengajar dengan metode yang mudah dipahami. Menyaksikan antusiasme peserta, penyelenggara memiliki kayakinan yang kuat bahwa kegiatan ini akan semakin diminati masyarakat pecinta Indonesia di berbagai kota di Belanda. Oleh karena Atdiknas KBRI Den Haag berkomitmen mendukung program ini sepenuh
Galeri Foto
Tati
13/03/2010 @ 1:01 am
Semangat Sumpah Pemuda yang melatarbelakangi mengapa Anda belajar bahasa Indonesia, meskipun Anda tinggal jauh dari tanah air, Anda tidak akan melupakan isi dari Sumpah Pemuda yang telah dikrarkan oleh para Pemuda Indonesia pada tanggal 28 Oktober 1928;
Berbahasa satu bahasa Indonesia
Berbangsa satu bangsa Indonesia
Bertanah air satu tanah air Indonesia
Sukses untuk Ibu Jenah Roehoeputy